KUNINGAN,iNewsKuningan.id–Komisi II DPRD Kuningan melakukan kunjungan kerja ke Kantor PAM Tirta Kamuning Kuningan, Jabar. Kunjungan ini sekaligus untuk melakukan pembahasan dan evaluasi kinerja selama satu tahun ini.
Ketua Komisi II DPRD Kuningan, Jajang Jana mengungkapkan hasil kunjungan kerja Komisi II membahas sejumlah isu strategis. Yakni terkait pengembangan program unggulan, evaluasi pelayanan, hingga pengelolaan sumber daya air.
“Kami menyoroti tiga hal utama yakni rencana strategis pengembangan program unggulan, evaluasi pelayanan, serta inventarisasi masalah terkait titik sumber air yang perlu diperjuangkan untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat,” ujar Jajang, Selasa (10/12).
Dia menyebut, jika pencapaian pendapatan PDAM Tirta Kamuning hingga November 2024 mencapai Rp 6,3 miliar. Ini menunjukkan peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya.
Namun, pihaknya mengingatkan agar orientasi perusahaan tidak hanya berfokus pada kuantitas tetapi juga kualitas layanan. Salah satunya yakni dengan jumlah pelanggan yang terus ditingkatkan, namun layanan ketersediaan aliran air kurang maksimal.
“Kami menyarankan agar pelayanan disesuaikan dengan debit air yang tersedia. Jangan sampai hanya mengejar kuantitas, tetapi mengorbankan kualitas,” tandasnya.
Selain itu, lanjutnya, PDAM juga harus memperhatikan aspek sosial dengan memastikan masyarakat yang kurang mampu mendapatkan pelayanan yang adil. Komisi II mendorong PAM Tirta Kamuning untuk fokus pada program pelestarian lingkungan, seperti penanaman pohon di sekitar sumber air.
“Hal ini bertujuan menjaga keberlanjutan sumber daya air di wilayah Kuningan,” tukasnya.
Lebih jauh, Ia juga menyoroti soal internal manajemen di tubuh PAM Tirta Kamuning Kuningan. “Manajemen PDAM juga harus lebih kondusif dan sesuai aturan. Hal ini penting karena berhubungan langsung dengan peningkatan pelayanan, respon atas keluhan masyarakat, dan inovasi usaha,” ungkapnya.
Dalam hal inovasi, Jajang mengapresiasi rencana pengembangan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) oleh PAM Tirta Kamuning. Ia menilai langkah ini dapat menjadi bentuk diversifikasi usaha yang mendukung keberlanjutan perusahaan.
“Kami berharap PDAM terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih luas,” pungkasnya.