Fraksi PKS Kuningan – Pada Ahad, 29 September 2024, Rumah Keluarga Indonesia (RKI) DPD PKS Kuningan menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan penuh khidmat dan makna, mengusung tema “Meneladani Nabi Muhammad SAW dalam Menghadapi Problematika Berumah Tangga.” Bertempat di Sabilulungan Building Aula DPD PKS Kuningan, acara ini diramaikan oleh ratusan ibu-ibu kader PKS dari berbagai wilayah di Kabupaten Kuningan, dengan semangat kebersamaan dan ukhuwah yang kuat.
Acara dimulai dengan sambutan dari Ketua DPD PKS Kuningan, H. Dwi Basyuni Natsir, Lc, yang menyampaikan betapa pentingnya Maulid Nabi ini bukan hanya sebagai peringatan hari kelahiran Rasulullah SAW, tetapi juga sebagai refleksi atas ajaran-ajaran dan akhlak mulia yang telah diteladankan oleh beliau. Dwi Basyuni menekankan perlunya memperkuat ketahanan keluarga dengan menjadikan kehidupan Nabi Muhammad SAW sebagai model yang ideal dalam menyelesaikan berbagai problematika rumah tangga, terutama dalam menghadapi tantangan zaman modern yang semakin kompleks. tuturnya
Dalam ceramah utamanya, Ust. Badrudin, Lc menyampaikan paparan mendalam tentang kehidupan rumah tangga Rasulullah. Ia menjelaskan bagaimana Rasulullah SAW menjalani kehidupan yang penuh cinta kasih, kesabaran, dan ketulusan dalam menghadapi berbagai ujian dan dinamika rumah tangga. Melalui berbagai kisah inspiratif dari Rasulullah bersama istri-istrinya, Ust. Badrudin memaparkan prinsip-prinsip dasar rumah tangga Islami, seperti pentingnya saling memahami, memaafkan, serta berbagi tanggung jawab dalam keluarga.
Ia juga menekankan betapa pentingnya komunikasi yang sehat dan efektif dalam sebuah rumah tangga, dengan merujuk pada cara Rasulullah SAW selalu mendengarkan, menghargai pendapat, serta memberikan perhatian penuh kepada keluarganya. “Rasulullah adalah teladan sempurna dalam bagaimana membangun rumah tangga yang harmonis. Beliau selalu memberikan contoh bahwa kesabaran, kasih sayang, dan pengertian adalah kunci dalam menghadapi setiap permasalahan yang muncul di rumah tangga,” ujar Ust. Badrudin.
Selain itu, Ust. Badrudin juga membahas bagaimana Rasulullah SAW mampu menyeimbangkan antara urusan rumah tangga dengan tanggung jawab besar beliau sebagai pemimpin umat. Hal ini memberikan inspirasi bagi peserta untuk senantiasa menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan tanggung jawab sosial di tengah masyarakat. tambahnya
Kegiatan Peringatan Maulid Nabi ini juga diiringi dengan lantunan shalawat serta doa bersama, sebagai bentuk kecintaan kepada Rasulullah SAW. Tidak hanya sebagai bentuk peringatan, acara ini juga menjadi ajang penguatan tali silaturahmi antar-kader PKS, terutama kaum ibu yang menjadi motor penggerak di lingkungannya masing-masing.
Menurut beberapa peserta, acara ini sangat bermanfaat dan inspiratif. Mereka merasa lebih siap dan percaya diri untuk menerapkan ajaran-ajaran Rasulullah dalam kehidupan rumah tangga sehari-hari. “Melalui kegiatan seperti ini, kami mendapatkan banyak pelajaran berharga dari kehidupan Rasulullah. Semoga kami bisa meneladani beliau dalam menjaga keharmonisan keluarga kami,” ujar seorang peserta dengan penuh harap.
Dengan hadirnya ratusan kader ibu-ibu PKS dari berbagai kecamatan, acara ini juga menjadi bukti bahwa PKS, melalui RKI, sangat serius dalam memperhatikan dan memberikan pembinaan kepada keluarga sebagai pilar utama dalam membangun masyarakat yang kuat dan beradab. Ketua DPD PKS Kuningan, H. Dwi Basyuni Natsir, Lc, menutup acara dengan doa dan harapan agar nilai-nilai yang diajarkan oleh Rasulullah SAW senantiasa menjadi pedoman dalam membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah.
Kegiatan ini mencerminkan betapa pentingnya peran keluarga dalam membentuk karakter dan akhlak generasi yang akan datang. Melalui peringatan Maulid Nabi ini, PKS Kuningan berkomitmen untuk terus menguatkan ketahanan keluarga dengan menanamkan nilai-nilai Islami yang bersumber dari keteladanan Rasulullah SAW, sehingga setiap keluarga mampu menjadi basis kekuatan umat dan bangsa.
